KaltengBicara.com – Palangka Raya. Perayaan Natal Kerukunan Keluarga Toraja-Luwu (KKTL) di Palangka Raya, Sabtu (28/1), dipenuhi warga perantau asal Toraja-Luwu dan berlangsung meriah. Acara yang diadakan di gedung Gereja Toraja jemaat Palangka Raya, Jl. Strawberry Raya, bundaran Juang 45, dimulai pukul 17.00 WIB itu turut dihadiri oleh dua bersaudara kandidat calon legislator dan senator pusat, Willy M. Yoseph dan Perdie M. Yoseph.
Ibadah natal mengambil tema nasional Maka Pulanglah Mereka ke Negerinya Melalui Jalan Lain (Matius 2:12). Subtema Perjumpaan dengan Tuhan Menuntun Kita untuk Mengambil Sikap yang Tegas dan Tepat Mengikuti PerintahNya dalam Mengabdi di Keluarga, Gereja dan Masyarakat. Khotbah natal dibawakan oleh Pdt. Barnabas Malangi Sth.
Organisasi KKTL yang telah berusia 50 Tahun sejak berdiri tahun 1972 sebagai organisasi kaum perantau dari dua kabupaten Tana Toraja dan Luwu (waktu itu), beranggotakan puluhan ribu warga dengan konsentrasi di Kota Cantik, Kabupaten-kabupaten Murung Raya, Kapuas, Pulang Pisau, Barito Selatan dan Barito Timur. Jadi tahun 2022 KKTL telah memasuki usia emasnya. Hal itulah yang disampaikan oleh Ketua KKTL periode 2017-2022, Semuel Sombo yang menegaskan bahwa warga Toraja-Luwu berterimakasih karena sudah diterima menjadi warga dan bekerja di wilayah Kalteng sekian lama.
Dalam sambutannya selaku Ketua Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) wilayah Kalteng, Irbar P. Senobua’, menyebutkan bahwa keberadaan KKTL merupakan embrio dari PMTI yang baru digagas keberadaannya tahun 2022 lalu. PMTI oleh karena itu ikut serta membesarkan KKTL dan juga sebaliknya. Irbar menyebut bahwa kehadiran PMTI itu adalah untuk semua agama dan suku Toraja. Persis sama dengan tujuan KKTL itu pula.
Willy M. Yoseph didapuk untuk memberikan sambutan dengan mengisahkan bahwa ia sebagai mantan Bupati Murung Raya (2003-2013), memiliki keterikatan emosional dengan warga perantau Toraja, karena mereka turut mengabdi dan membangun daerah itu sejak dimekarkan. Setidaknya ada 6000 orang perantau Toraja-Luwu yang bekerja di semua sektor di Murung Raya hingga hari ini. Hal itu pun dibenarkan oleh adik Willy, Perdie M. Yoseph yang melanjutkan kepemimpinan Bupati (2013-2023), bahwa warga perantau Toraja tidak dapat dipisahkan dari daerah Murung Raya. Kedua figur ini menyampaikan keinginan mereka untuk maju kembali dalam Pemilihan Legislatif dan Senator tahun 2024. Willy kembali mencalonkan diri untuk jabatan kedua kali sebagai anggota DPR-RI mewakili Kalteng dan Perdie setelah tidak menjadi Bupati akan mencalonkan diri untuk satu kursi senator DPD-RI mewakili Kalteng. Keduanya didampingi oleh dua orang wakil pemerintah daerah kabupaten Murung Raya asal suku Toraja, masing-masing dr. Suria Siri dan Paulus Manginthe ST.
Menyambut warga masyarakat Toraja-Luwu yang telah menyukseskan perayaan ini, Ketua Panitia Perayaan Natal KKTL Dorce Sanda mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu proses persiapan dan terlaksananya acara ini.
Selain kedua orang tamu itu turut pula hadir Freddy Y. Ering anggota DPRD Kalteng dari fraksi PDIP sebagai ketua kerukunan warga Kawanua asal Sulawesi Utara yang juga masih running untuk mencalonkan diri dalam Pileg 2024 ke depan. Acara kemudian ditutup dengan pembagian door prize dan jamuan makan malam.///
(Cis).