SAMPIT, – Anggota DPR Provinsi Kalimantan Tengah, Alexius Esliter mendesak kepada PT Bangun Jaya Alam Permai (BJAP) supaya segera merealisasikan atau membangun plasma untuk masyarakat Seruyan yang melakukan aksi demo tersebut, pasalnya masalah ini cukup lama terjadi bahkan telah adanya korban jiwa dan jangan sampai korban jiwa terjadi lagi kedua kalinya.
“Inilah akibat masalah yang dibiarkan berlarut-larut buntut dari masalah sebelumnya akhirnya masyarakat habis kesabaran menunggu apa yang sudah dijanjikan sebelumnya. “Ujar Alexius Esliter pada Rabu, (7/8).
Menurutnya Pemerintah Daerah Kabupaten Seruyan dan Provinsi kalimantan Tengah diminta untuk turun ke lapangan guna mencari solusi, jangan biarkan masyarakat yang jadi korban untuk kedua kalinya mengingat tuntutan masyarakat tersebut bedasarkan aturan dan udang undang yang ada.
“Saya menilai ada unsur pembiaran yang dilakukan oleh Pemkab Seruyan dan Provinsi, seharusnya ini segera diselesaikan.” Ujar Alex.
Dia juga meminta kepada Gubernur Kalteng untuk melakukan evaluasi perizinan milik PT BJAP, baik itu ijin arahan lokasi hingga luasan hak guna usaha dan ijin usaha produksi dan sebagainya, supaya jelas apakah mereka harus membangun pola kemitraan atau tidak kemudian bantuan CSRnya juga harus dicek kembali apakah itu benar terealisasi atau tidak selama ini.
“Kenapa saya meminta ijinnya harus di evaluasi supaya ada tindakan hukum yang diberikan kepada PT BJAP tersebut karena selama mereka masih beroperasi di wilayah Seruyan kita tidak menjamin keamanannya sendiri, bukannya cari untung justru rugi. Banyak pihak yang di rugikan bila suatu daerah tidak aman dan kondusif. “Jelas Alex politikus PDIP Kalteng ini. // (KBC/003)
Ikuti Kaltengbicara.com di Google News untuk dapatkan informasi lainnya.