SAMPIT, KBC – Kawasan pulau Hanibung, desa Camba, kecamatan Kota Besi bakal dijadikan wahana wisata alam liar. Hal itu mengingat kawasan pulau 200-an hektar tersebut memiliki banyak ragam hewan liar dan langka termasuk satwa ganas buaya.
Guna mewujudkan hal itu, pemkab Kotim.telah melakukan peninjauan lokasi pulau Hanibung, Rabu (17/1) beserta pihak BKSDA Kotim.
Bupati Kotim, Halikinnur saat melakukan peninjauan mengungkapkan lokasi pulau yang berada di tengah sungai tersebut ternyata sangat ideal dijadikan wisata alam, sehingga akan ada peninjauan lanjutan guna membuat planning seperti.apa nantinya kawasan itu dirancang guna menunjang wacana itu.
“Setelah dilakukan peninjauan ternyata pulau ini menarik dan ideal kita jadikan sarana wisata alam liar. Nantinya jika sudah ada ijin pusat akan kita bangun beragam fasilitas penunjangnya,” jata Halikin.
Kepala BKSDA Kotim, Muriansyah mengatakan di pulau tersebut selain banyak satwa liar beberapa di antaranya cukup langka dan ciri khas daerah seperti burung Tinggang, juga terdapat habitan buaya yang juga bisa menjadi daya tarik wisata.
“Kita sudah laporkan ke pusat dan ternyata sangat didukung rencana ini guna pelesrarian alam, selain menjadi daya tarik wisata,” kata Muriansyah. Bahkan menurutnya satwa liar yang berhasil dievakuasi dari tempat lain pun bisa dilepasliarkan di kawasan tersebut seperti buaya yang ada di kawasan selatan Kotim.
“Ada peninjauan lanjutan yang jelas pihak BKSDA sangat mendukung rencana Pemkab untuk mengembangkan wahana wisata alam liar di kawasan Pulau Hanibung,” katanya. // (KBC/004)