SAMPIT, KBC – Anggota DPR Provinsi Kalimantan Tengah dari Fraksi PDI – Perjuangan, Alexius Esliter meminta kepada Polda Kalteng untuk segera menarik pasukan di areal PT HMBP karena bisa memicu terjadi nya konflik susulan. “Saya minta dengan hormat kepada polda kalteng untuk undur diri dari areal PT HMBP dan berkaodinasi dengan pemerintah daerah kabupaten seruyan untuk melakukan mediasi kembali dan memberikan perlindungan hukum juga untuk masyarakat desa bangkal yang saat ini menurut hak nya kepada PT HMBP. “Ujar Alexius.
Dia juga sangat prihatin atas peristiwa bentroknya warga desa bangkal dan aparat penegak hukum sehingga satu diantar mereka tewas tertembak di TKP dan dua orang lainnya mengalami luka berat . ” Saya disini bukan melihat dari persoalan mereka yang melakukan panen masal namun perlu kita pelajari ada sebab dan akibat kenapa masyarakat bisa melakukan hal itu dan ini murni pelanggaran hak asasi manusia (HAM) yang dilakukan oleh oknum aparat tersebut dan wajib untuk di preses hukum karena audah membunuh nyawa manusia yang pada saat itu melakukan aksi demonya. “Ungkap Alexius.
Lebih lanjut politikus PDI Perjuangan kalteng ini menuturkan kasus ini harus di selesaikan secara adil supaya masyarakat mendaptkan keadilan dan perusahaan juga diminta untuk patuh dan tunduk terhadap aturan, mengingat beberapa hari kemaren gubernur kalteng Sugianto sabran secara tegas akan menidak tegas perusahaan sawit yang tidak melakukan pola kemitraan kepada masyarakat sekitar. “Demikian Alexius. //
(KBC/001).