SAMPIT, KBC – SDN 4 Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur, kembali menggelar Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dengan sentuhan berbeda yang menginspirasi, Sabtu 13 Juli 2024.
Kegiatan ini diisi oleh Yulin Hernawati, SP, penyuluh pertanian wilayah Ketapang, yang memberikan materi praktis tentang cara menanam dan pembibitan tumbuhan Toga (Tanaman Obat Keluarga) serta sayuran.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari para siswa dan guru. “Kami ingin siswa-siswi mengerti betapa pentingnya berkebun dan manfaatnya bagi kesehatan serta lingkungan,” ujar Yulin Hernawati.
SDN 4 Ketapang memang memiliki motto yang inspiratif, “Sekolahku Sehat dengan Berkebun Obat.” Tidak hanya itu, sekolah ini juga dikenal karena keberhasilannya dalam mengolah tanaman obat bawang Dayak menjadi minuman kesehatan berupa serbuk bawang Dayak.
Prestasi ini berhasil meraih juara II Nasional pada ajang Wirausaha Muda Mandiri Junior 2023 di Jakarta.
Kepala SDN 4 Ketapang, Nursinah, S.Pd. SD, menegaskan bahwa kegiatan ini sangat sejalan dengan visi sekolah. “Kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan mengedukasi siswa-siswi agar peduli terhadap kesehatan serta lingkungan sekitar,” ungkap Nursinah.
Sebagai sekolah Adiwiyata Nasional yang saat ini menuju Adiwiyata Mandiri, SDN 4 Ketapang terus berupaya mendidik generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademis tetapi juga peduli terhadap kesehatan dan lingkungan.
Nursinah berharap, ilmu dan semangat berkebun yang diperoleh siswa-siswi bisa diaplikasikan di rumah masing-masing dan menjadi inspirasi bagi keluarga mereka.
Kegiatan MPLS ini menjadi langkah konkret SDN 4 Ketapang dalam mendukung program Adiwiyata dan mencetak generasi yang sadar akan pentingnya menjaga kesehatan dan lingkungan. // (KBC/007)
Ikuti Kaltengbicara.com di Google News untuk dapatkan informasi lainnya.