SANGATTA, – Dalam rangka membantu remaja menemukan arah hidup dan karir yang sesuai dengan panggilan jiwa, kegiatan rekoleksi karir “My Way My Future” sukses digelar pada tanggal 7 September 2024 di Aula Sekolah Asisi Sangatta. Kegiatan tersebut diikuti oleh Empat ratusan remaja dari berbagai sekolah, Asrama Putra dan Putri Pater Berthier Sangatta dan Asrama Putra dan Putri Santo Fransiskus Asisi Sangatta, dan komunitas di sekitar Paroki Santa Theresia Sangatta.
Kegiatan yang berlangsung selama satu hari hingga malam ini menghadirkan berbagai narasumber inspiratif dari berbagai latar belakang, termasuk para alumni psikologi dari Fisip Universitas Mulawarman dan universitas lainnya. Para narasumber berbagi pengalaman dan pengetahuan mereka tentang pengembangan diri, perencanaan karir, serta pentingnya memiliki tujuan hidup yang jelas.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bekal kepada remaja agar mereka dapat lebih mengenal diri sendiri dan potensi yang mereka miliki, dengan demikian, mereka dapat membuat pilihan karir yang tepat dan meraih kesuksesan di masa depan.” Ujar Ketua Panitia HUT ke-XXV Paroki Santa Theresia Sangatta, Poltak Sinaga pada Rabu, (11/9/2024).
Pastor Paulus Emanuel Fay, MSF selaku Pastor Paroki St. Theresia Sangatta mengatakan bahawa salah satu fokus utama dari rekoleksi ini adalah mendorong remaja untuk menemukan makna hidup dan panggilan mereka.
“Para peserta diajak untuk merenungkan mengapa Tuhan menciptakan mereka dan bagaimana mereka dapat berkontribusi bagi masyarakat,” Ujarnya.
Disisi lain, Sakti Prabawa divisi HR di departemen Learning & Development PT. Kaltim Prima Coal (KPC) mengucapkan bahwa acara rekoleksi tersebut sangat sukses dalam menginspirasi para remaja untuk menemukan jati diri dan tujuan hidup. Materi yang variatif dan narasumber yang kompeten membuat acara ini sangat berkesan. Kolaborasi lintas agama dalam acara rekoleksi kemarin menunjukkan semangat persatuan dan toleransi. Hal ini sangat menginspirasi dan menjadi contoh yang baik bagi generasi muda.
“Performa alumni Psikologi Unmul dan yang lain sangat bagus, menunjukkan kompetensi dan kemampuan dalam menyesuaikan diri dengan audience yang beragam dari SMP sampai SLTA. Dengan jumlah peserta yang sangat banyak, tempat yang terbatas dan juga waktu yang memang tidak mudah. Namun kegiatan tersebut sudah cukup memberikan bekal kepada para peserta,” ucapnya, (11/9).
Suster Verona, MASF selaku Direktur Karya Kepausan Indonesia wilayah Keuskupan Agung Samarinda (KKI-KASRI) mengungkapkan harapannya melalui kegiatan ini dapat menginspirasi para remaja untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan memiliki dampak positif bagi lingkungan sekitar. “Sejalan dengan ajaran Paus Fransiskus, kami juga ingin memperkuat semangat toleransi antar agama dan membangun masyarakat yang harmonis.” harapnya. // (KBC/001)
Ikuti Kaltengbicara.com di Google News untuk dapatkan informasi lainnya.