SAMPIT, KBC – Puskesmas Ketapang II secara resmi meluncurkan program imunisasi DT (Difteri Tetanus) dan TD (Tetanus Difteri ) di SDN 4 Ketapang. Acara penting ini dihadiri langsung oleh Kepala Puskesmas Ketapang II, Setyo Purwanto dan menjadi langkah signifikan dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat di wilayah ini.
Kegiatan imunisasi yang berlangsung pada hari Senin, (6/11) di SDN 4 Ketapang ini merupakan kunjungan pertama yang dijadwalkan pihak Puskesmas Ketapang II, dari 19 Sekolah yang berada di wilayah Ketapang. Kegiatan ini disambut antusias oleh peserta didik.
Sasaran imunisasi ini adalah peserta didik kelas 1,2 dan 5. Imunisasi DT dan TD bertujuan untuk melindungi anak-anak dari difteri dan tetanus, dua penyakit yang bisa berdampak serius pada kesehatan mereka.
Kepala Puskesmas Ketapang II, Setyo Purwanto mengatakan imunisasi adalah langkah preventif yang sangat penting dalam menjaga kesehatan anak-anak. “Kami berkomitmen untuk menyediakan layanan imunisasi berkualitas dan mudah diakses bagi semua warga, dan SDN 4 Ketapang adalah salah satu dari banyak tempat di mana kami menyelenggarakan program ini,” terangnya, Senin (6/11).
Selain imunisasi, tim medis dari Puskesmas Ketapang II juga memberikan penyuluhan kesehatan kepada orang tua dan peserta didik mengenai pentingnya imunisasi, tata cara mencuci tangan yang benar, dan menjaga kebersihan lingkungan.
Acara imunisasi ini menjadi bukti nyata dari upaya keras Puskesmas Ketapang II untuk memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi masyarakat, terutama bagi generasi muda. Kehadiran Kepala Puskesmas Ketapang II di acara ini juga menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung upaya pencegahan penyakit melalui imunisasi.
Nursinah yang juga Kepala Sekolah Dasar Negeri 4 Ketapang mengucapkan terima kasih kepada pihak Puskesmas Ketapang II. “Semoga dengan diluncurkannya program imunisasi DT dan TD di SDN 4 Ketapang, diharapkan bahwa kesehatan anak-anak di wilayah ini dapat lebih terjamin, dan masyarakat semakin menyadari pentingnya imunisasi sebagai langkah perlindungan terhadap penyakit-penyakit yang dapat dicegah,” pungkasnya. //
(KCB/007)
