KALTENGBICARA.COM – SAMPIT. Kendati Bulan suci ramadan namun tak menyulutkan aksi maling sarang burung walet di Sampit, Jalan Tjilik Riwut, Kecamatan Baamang, Kotawaringin Timur (Kotim) berhasil melarikan diri. Diduga, pelaku kabur sebelum dikepung polisi.
“Malingnya diduga kabur sebelum polisi tiba di lokasi untuk melakukan pengepungan dan penyergapan,” kata Kapolsek Baamang, AKP Beno Hertanto, Kamis 13 April 2023.
Sementara Jainudin (68) penjaga malam gedung sarang burung walet itu menyebut sekiar pukul 02:00 WIB dirinya menyadari ada orang diduga akan mengambil liur sarang burung walet di atas gedung tersebut.
“Saat itu saya menyadari ada orang di atas. Saya langsung lari memberitahu keluarga, sekitar setengah jam itu. Lalu kami kembali dan melihat ada tali tambang menguntai dari atas kebawah,” kata Jainudin.
Setelah itu pihaknya menghubungi polisi, pihak kepolisian menduga sebelum mereka tiba di lokasi maling diduga telah sempat kabur saat penjaga gedung itu memberi tahu keluarganya.
Gedung itu menurut Aan sang anak dari penjaga malam sudah enam kali disatroni maling dalam beberapa tahun terakhir.
Di belakang gedung pihaknya menemukan sejumlah barang bukti yang diduga dipakai oleh maling untuk mengambil liur sarang burung walet. // (Sum)